KELARUTAN (S) DAN HASIL KALI KELARUTAN (KSP)


A.     PENJELASAN
Kelarutan (s = solubility) adalah konsentrasi maksimum zat terlarut dalam suatu larutan. Larutan yang mengandung zat terlarut dengan konsetrasi maksimum disebut larutan jenuh. Pada suatu larutan jenuh, zat terlarut berada dalam kesetimbangan antara fas padat dengan ion-ionnya. Jadi S = M = mol/Vol
MX(s) M+(aq) + X-(aq)
Karena reaksi merupakan kesetimbangan, maka dalam suatu larutan jenuh terdapat suatu tetapan kesetimbangan yang disebut tetapan hasil kali kelarutan (Ksp)


B.     TETAPAN HASIL KALI KELARUTAN (Ksp)

Ksp = (kation)koefisien .(anion)koefisien

1.       Jumlah ion (n) = 2
MX(s) M+(aq) + X-(aq)
  s              s                   s                 Ksp = [M+] [X-] = (s)(s) = s2                                   s = Ksp
2.       Jumlah ion (n) = 3
MX2(s) M2+(aq) + 2X-(aq)    
         s                  s                    2s             Ksp = [M2+] [X-]2 = (s)(2s)2 = 4s3                       s = (Ksp/4)1/3
3.       Jumlah ion (n) = 4
MX3(s) M3+(aq) + 3X-(aq)
  s                     s                3s             Ksp = [M3+][X-]3 = (s) (3s)3 = 27s4                       s = (Ksp/27)1/4
4.       Jumlah ion (n) = 5
M2X3(s) 2M3+(aq) + 3X2-(aq)
    s                    2s                   3s        Ksp = [M3+]2[X2-]3 = (2s)2(3s)3 = 108s5              s = (Ksp/108)1/5


C.     PERKIRAAN PENGENDAPAN
Dengan membandingkan harga hasil kali kelarutan ion (Qsp) yang terdapat dalam larutan dengan harga Ksp nya, dapat diperkirakan apakah suatu elektrolit masih larut atau sudah mengendap dalam suatu larutan.
Jika Qsp < Ksp maka elektrolit belum mengendap
Jika Qsp = Ksp maka larutan tepat jenuh
Jika Qsp > Ksp maka elektrolit sudah mengendap

D.   PENGARUH ION SEJENIS
Perhatikan kesetimbangan kelarutan berikut!
AgCl(s) Ag+(aq) + Cl-(aq)
Bila ke dalam larutan tersebut ditambahkan ion Ag+ atau ion Cl- (ion sejenis) maka kesetimbangan akan bergeser ke kiri (ingat azas Le Chatelier), hal ini berarti AgCl akan banyak mengendap. Dengan demikian adanya ion sejenis akan memperkecil kelarutan elektrolit; makin besar konsentrasi ion sejenis, makin kecil kelarutan elektrolit.

SOAL LATIHAN :
1.       Diketahui Ksp:
AgCl = 1,6 x 10-10
Ag2CrO4 = 4 x 10-12
Ag3PO4 = 2 x 10-18
AgSCN = 1,2 x 10-11
Ag2C2O4 = 1,8 x 10-11
Dari data di atas, senyawa yang paling mudah larut dalam air adalah…
(A)    AgCl
(B)    Ag2CrO4
(C)   Ag3PO4
(D)   AgSCN
(E)    Ag2C2O4

2.       Kelarutan Ag3PO4 dalam air adalah a mol/liter. Hasil kali kelarutannya adalah….
(A)    27a4
(B)    3a3
(C)   a4
(D)   9a3
(E)    32a4

3.       Kelarutan PbI2 dalam air adalah 1,5 x 10-3 M. hasil kali kelarutan PbI2 adalah…..
(A)    1,35 x 10-8
(B)    1,35 x 10-9
(C)   4,5 x 10-8
(D)   4,5 x 10-9
(E)    6,75 x 10-8

4.       Jika konsentrasi Ca2+ dalam larutan jenuh CaF2 = 2 x 10-4 mol/L. hasil kali kelarutan CaF2 adalah….
(A)    8 x 10-8
(B)    3,2 x 10-11
(C)   1,6 x 10-11
(D)   2 x 10-12
(E)    4 x 10-8

5.       Penelitian terhadap air ledeng yang melalui pipa besi menunjukkan bahwa dalam setiap 10 liter air terlarut 27 mg Fe(OH)2. Jika Ar Fe = 56, O = 16, H = 1. Hasil kali kelarutan Fe(OH)2 adalah
(A)    1,08 x 10-13
(B)    2,7 x 10-13
(C)   1,08 x 10-14
(D)   2,7 x 10-14
(E)    1,08 x 10-15

6.       Larutan jenuh L(OH)3 mempunyai pH = 10. Ksp L(OH)3 adalah…..
(A)    9 x 10-16
(B)    1 x 10-18
(C)   3,3 x 10-16
(D)   3,3 x 10-17
(E)    3,3 x 10-15

7.       Harga hasil kali kelarutan  Ag2SO4 = 3,2 x 10-5, kelarutannya dalam 1 liter air adalah…
(A)    2 x 10-5 mol
(B)    2 x 10-3 mol
(C)   1 x 10-2,5 mol
(D)   2 x 10-2 mol
(E)    4 x 10-2 mol

8.       Konsentrasi ion perak dalam larutan jenuh perak kromat (Ksp = 4 x 10-2) adalah…..
(A)    2 x 10-6 M
(B)    4 x 10-6 M
(C)   1 x 10-4 M
(D)   2 x 10-4 M
(E)    2 x 10-3 M

9.       Pada suhu tertentu Ksp Mg(OH)2 = 4 x 10-12. Apabila log 2 = 0,3, pH larutan jenuh Mg(OH)2 pada suhu itu adalah…
(A)    4,5
(B)    5,6
(C)   7
(D)   9,3
(E)    10,3

10.   Jika CaCO3 mempunyai Ksp = 2,5 x 10-9, massa CaCO3 yang terkadung dalam 500 ml larutan jenuh adalah (Ar Ca = 40, C = 12, O =16)
(A)    2,5 x 10-3 gr
(B)    5 x 10-3 gr
(C)   2,5 x 10-4 gr
(D)   5 x 10-4 gr
(E)    2,5 x 10-5 gr

11.   Berikut ini beberapa Ksp garam:
(1)     NiCO3 = 1,4 x 10-7
(2)     MnCO3 = 2,2 10-13
(3)     CdCO3 = 6,2 x 10-12
(4)     CaCO3 = 3,8 x 10-9
Urutan kelarutan senyawa tersebut dari yang kecil ke besar adalah….
(A)    1, 2, 3 dan 4
(B)    1, 4, 3 dan 2
(C)   2, 3, 4 dan 1
(D)   3, 4, 1 dan 2
(E)    4, 1, 3 dan 2

12.   Zat-zat berikut yaitu BaSO4, MgF2, PbI2, AgCl, Fe(OH)2 memiliki hasil kali kelarutan secara berurutan: 1 x 10-10; 5,2 x 10-11; 9,8 x 10-9; 1,8 x 10-10; 4,9 x 10-17. Berdasarkan data tersebut, zat yang memiliki kelarutan paling besar adalah….
(A)    BaSO4
(B)    MgF2
(C)   PbI2
(D)   AgCl
(E)    Fe(OH)2

13.   Celesit (stronsium sulfat) merupakan mineral stronsium penting. Kelarutan celesit dalam air adalah (Ksp = 2,5 x 10-7)
(A)    5 x 10-3
(B)    5 x 10-4
(C)            5 x 10-9
(D)   2,5 x 10-2
(E)    3 x 10-4

14.   Larutan jenuh Ni(OH)2 dengan Ksp = 5 x 10-10 mempunyai pH….
(A)    9
(B)    9,5
(C)   10
(D)   10,5
(E)    11

15.   Jika Ksp Ag2SO4 = 3,2 x 10-5, konsentrasi ion perak dan ion sulfat dalam larutan jenuh Ag2SO4 adalah….
(A)    0,02 M dan 0,04 M
(B)    0,04 M dan 0,03 M
(C)   0,03 M dan 0,02 M
(D)   0,04 M dan 0,02 M
(E)    0,04 M dan 0,04 M

16.   Jika Ksp Ag2SO4 = 3,2 x 10-5, massa Ag2SO4 (Mr = 312) yang terkandung dalam 500 ml larutan jenuh Ag2SO4 adalah…
(A)    3,12 gr
(B)    2,428 gr
(C)   1,248 gr
(D)   4,132 gr
(E)    1,341 gr

17.   Diketahui Ksp Mg(OH)2 5 x 10-10. Kelarutan basa tersebut dalam satuan gram per 100 ml larutan adalah (Mr Mg(OH)2 = 58)
(A)    0,0029 gr
(B)    0,0058 gr
(C)   0,0026 gr
(D)   0,0032 gr
(E)    0,0049 gr

18.   Bila kelarutan CaCO3 (Mr = 100) dalam 500 ml air adalah 5 mg, harga Ksp CaCO3 adalah…
(A)    10-4
(B)    10-6
(C)   10-8
(D)   10-9
(E)    10-10

19.   Pada suhu tertentu 0,35 gr BaF2 (Mr = 175) melarut dalam air murni membentuk 1 L larutan jenuh, hasil kali kelarutan BaF2 pada suhu ini adalah…..
(A)    1,6 x 10-8
(B)    4,8 x 10-8
(C)   3,2 x 10-8
(D)   2,6 x 10-9
(E)    4,2 x 10-9

20.   Kelarutan Mg(OH)2 dalam air pada suhu 25oC adalah 1,16 mg per 100 cm3 (Mr = 58). Harga Ksp Mg(OH)2 adalah…
(A)    3,2 x 10-11
(B)    4,8 x 10-8
(C)   1,6 x 10-11
(D)   4,2 x 10-10
(E)    2,6 x 10-10

21.   Ke dalam 100 ml larutan AlX3 0,002 M ditambahkan 100 ml larutan M2SO4 0,004 M. jika Ksp MX = 10-5. Pernyataan yang benar adalah
(A)    MX tidak mengendap
(B)    MX mengendap
(C)   Larutan tepat jenuh dengan MX
(D)   Tidak terjadi reaksi
(E)    Terbentuk senyawa MX2

22.   Ketiga larutan berikut dicampurkan:
200 ml larutan AgNO3 0,02 M
200 ml larutan Al2(SO4)3 0,05 M
100 ml larutan MgF2 0,01 M
Jika Ksp AgF = 2 x 10-5 dan Ksp Ag2SO4 = 5 x 10-6, pernyataan yang benar adalah…
(A)    AgF mengendap
(B)    Ag2SO4 mengendap
(C)   AgF dan Ag2SO4 mengendap
(D)   Tidak ada endapan yang terbentuk
(E)    Larutan yang terbentuk tepat jenuh

23.   Suatu larutan mengandung garam-garam Pb(NO3)2, Mn(NO3)2 dan Zn(NO3)2 masing-masing dengan konsentrasi 0,01 M. pada larutan ini dilarutkan sejumlah NaOH padat hingga pH larutan menjadi 8. Berdasarkan data Ksp berikut:
Pb(OH)2 = 2,8 x 10-16
Mn(OH)2 = 4,5 x 10-14
Zn(OH)2 = 4,5 10-17, hidroksida yang mengendap adalah…
(A)    Tidak ada
(B)    Ketiganya
(C)   Zn(OH)2
(D)   Mn(OH)2
(E)    Zn(OH)2 dan Pb(OH)2

24.   Diketahui Ksp Mn(OH)2 = 4 x 10-14. Jika larutan MnCl2 0,01 M dinaikkan pH nya, akan mulai terbentuk endapan pada pH kira-kira….
(A)    14
(B)    12
(C)   10
(D)   9
(E)    8

25.   Kelarutan PbI2 (Ksp = 1,6 x 10-8) dalam larutan Pb(NO3)2 0,1 M adalah..
(A)    2 x 10-3 M
(B)    4 x 10-3 M
(C)   2 x 10-4 M
(D)   4 x 10-4 M
(E)    8 x 10-4 M

26.   Kelarutan AgBr dalam air 7 x 10-7 M. kelarutan AgBr dalam larutan MgBr2 0,25 M adalah…
(A)    5 x 10-11 M
(B)    1 x 10-12 M
(C)   5 x10-12 M
(D)   1 x 10-13 M
(E)    5 x 10-13 M

27.   Jika 500 ml larutan AgNO3 0,1 M dicampurkam dengan 500 ml larutan NaCl 0,3 M; konsentrasi ion Ag+ setelah pencampuran adalah…
(A)    1 x 10-9 M
(B)    2 x 10-9 M
(C)   1,4 x 10-5 M
(D)   1,4 x 10-4 M
(E)    1 x 10-1 M

28.   Kelarutan AgCl paling kecil jika dilarutkan dalam….
(A)    Air
(B)    AgNO3 0,1 M
(C)   NaCl 0,2 M
(D)   AgF 0,25 M
(E)    FeCl2 0,25 M

29.   Ke dalam 2 liter larutan MgCl2 10-3 M ditambahkan NaOH padat. Massa NaOH yang ditambahkan saat mulai terbentuk endapan Mg(OH)2 (Ksp = 10-11) adalah….
(A)    2 mg
(B)    4 mg
(C)   8 mg
(D)   16 mg
(E)    20 mg

30.   Pernyataan berikut yang tidak benar adalah…..
(A)    Kelarutan menyatakan konsentrasi maksimum suatu zat.
(B)    Kelarutan dipengaruhi oleh suhu.
(C)   Penambahan ion sejenis akan memperkecil kelarutan eketrolit.
(D)   Elektrolit-elektrolit dengan Ksp yang sama mampunyai kelarutan yang sama.
(E)    Penurunan suhu akan mempermudah pengendapan elektrolit.

31.   Sebanyak 100 ml NaOH 1,8 M direaksikan dengan 100 ml CH3COOH 1,8 M, ke dalam larutan diteteskan larutan encer MgCl2 dan diakhiri ketika Mg(OH)2 tepat jenuh (tepat akan mengendap). Jika Ka = 10-5, Ksp = 9 x 10-12, konsentrasi Mg2+ saat tepat jenuh adalah….
(A)    10-1 M
(B)    10-2 M
(C)   10-3 M
(D)   10-4 M
(E)    10-5 M

32.   Sebanyak 250 ml larutan Pb(NO3)2 4 x 10-4 M dicampurkan dengan 250 ml larutan Na2SO4 4 x 10-4 M. jika Ksp PbSO4 = 10-8, pernyataan berikut ini yang benar adalah….
(A)    Tidak terjadi endapan
(B)    Larutan tepat jenuh
(C)   Terbentuk endapan PbSO4
(D)   Tidak terjadi reaksi
(E)    Larutan belum jenuh

33.   Berdasarkan Ksp berikut:
BaSO4 = 10-10
AgCl = 1,8 x 10-10
MgF2 = 5,2 x 10-11
Fe(OH)3 = 2,8 x 10-39
PbI2 = 9,8 x 10-9
Jika larutan berikut masing-masing memiliki volume 10 ml dan konsentrasi 0,002 M, pasangan larutan yang tidak membentuk endapan adalah…
(A)    BaNO3 dan Na2SO4
(B)    MgCl2 dan KF
(C)   Pb(NO3)2 dan KI
(D)   AgNO3 dan NaCl
(E)    FeCl3 dan NaOH

34.   Hasil kali kelarutan AgCl = 10-10, konsentrasi ion Cl- minimum untuk mengendapkan larutan yang mengandung 0,01 M AgNO3 adalah…
(A)    10-6
(B)    10-7
(C)   10-8
(D)   10-9
(E)    10-10

35.   Nilai Ksp Ca(OH)2 dan Mg(OH)2 adalah 6,5 x 10-6 dan 7,1 x 10-12, pH terbaik untuk memisahkan campuran dimana masing-masing Ca2+ dan Mg2+ mempunyai konsentrasi 0,1 M adalah…
(A)    2
(B)    6
(C)   10
(D)   13
(E)    14

36.   Kelarutan CaCO3 dalam air pada suhu tertentu = 10-3 M. pada suhu yang sama kelarutan CaCO3 dalam larutan Ca(NO3)2 0,05 M adalah…
(A)    2 x 10-4
(B)    2 x 10-5
(C)   2 x 10-8
(D)   2 x 10-9
(E)    5 x 10-9

37.   Diketahui Ksp M(OH)2 = 2 x 10-12, kelarutan M(OH)2 dalam 1 liter larutan basa kuat yang mempunyai pH = 12 + log 2 adalah….
(A)    10-9
(B)    10-10
(C)   5 x 10-8
(D)   5 x 10-9
(E)    5 x10-10

38.   Jika padatan Mg(OH)2 dimsukkan ke dalam larutan di bawah ini, kelarutan Mg(OH)2 paling besar terjadi pada larutan….
(A)    NaOH 0,5 M
(B)    KOH 0,6 M
(C)   Ba(OH)2 0,2 M
(D)   Ba(OH)2 0,3 M
(E)    Sr(OH)2 0,4 M

39.   Larutan L(OH)3 dalam LCl3 0,01 M memiliki pH = 12. Harga Ksp L(OH)3 adalah…
(A)    10-6
(B)    10-7
(C)   10-8
(D)   10-9
(E)    10-10

40.   Sebanyak 200 ml larutan AgNO3 0,02 M masing-masing dimasukkan ke dalam 5 wadah yang berisi 5 jenis larutan yang mengandung ion S2-, PO43-, CrO42-, Br- dan SO42- dengan volume dan molaritas yang sama. Jika harga Ksp:
Ag2S = 2 x 10-49
Ag3PO4 = 10-20
Ag2CrO4 = 6 x 10-5
AgBr = 5 x 10-13
Ag2SO4 = 3 x 10-5
Garam yang akan larut adalah….
(A)    Ag2S dan Ag3PO4
(B)    Ag2S dan AgBr
(C)   Ag2CrO4 dan Ag2SO4
(D)   Ag3PO4 dan AgBr
(E)    AgBr dan Ag2SO4

terima kasih telah mengunjungi blog saya. saya berharap kritikan dari semua pengunjung demi peningkatan blog saya ini.
salam sukses



Komentar

Postingan populer dari blog ini

BEBERAPA SOAL UTBK KIMIA 2019 SERTA PEMBAHASANYA

STOIKIOMETRI LARUTAN

TATA NAMA SENYAWA SEDERHANA DAN PERSAMAAN REAKSI KIMIA